Arcane Tidak Merugi! Riot Games Bantah Rumor Kerugian Seri Animasi Populer Ini
Arcane Tidak Merugi! telah menjadi fenomena besar sejak dirilis, meraih popularitas luas di kalangan gamer dan penonton umum. Namun, baru-baru ini muncul laporan yang menyatakan bahwa seri yang diadaptasi dari dunia League of Legends ini menyebabkan kerugian besar bagi Riot Games. Rumor ini mencuat dari laporan Bloomberg, tetapi Riot Games segera memberikan bantahan dan menjelaskan tujuan utama di balik proyek ambisius ini.
Laporan Bloomberg tentang Kerugian Arcane
Bloomberg melaporkan bahwa produksi dua musim Arcane menghabiskan anggaran besar, yaitu sekitar $250 juta. Namun, keuntungan langsung yang di hasilkan di sebut hanya sekitar $3 juta dari Netflix dan $3 juta dari Tencent, induk perusahaan Riot Games, yang membawa serial ini ke pasar Tiongkok.
Laporan tersebut bahkan menyebut Arcane sebagai kegagalan finansial, dengan dugaan bahwa Riot Games mengalami tekanan dari Tencent di antara produksi musim pertama dan kedua. Bloomberg juga mengklaim bahwa tujuan utama Arcane adalah menarik pemain baru ke League of Legends dan menghasilkan keuntungan melalui penjualan konten premium seperti skin.
Bantahan Riot Games melalui Co-Founder Marc Merril
Merespons laporan tersebut, Marc Merril, Co-founder Riot Games, memberikan penjelasan di forum Reddit komunitas League of Legends. Menurutnya, pandangan yang hanya berfokus pada keuntungan jangka pendek tidak memahami visi Riot Games.
Merril menegaskan bahwa:
- Penjualan Skin Bukan Tujuan Utama: Riot Games tidak membuat Arcane untuk meningkatkan penjualan skin. Sebaliknya, penjualan skin membantu mendukung proyek ambisius seperti Arcane.
- Fokus pada Jangka Panjang: Riot Games tidak mengincar keuntungan langsung dari Arcane. Sebaliknya, mereka ingin membangun koneksi emosional antara produk mereka dengan konsumen melalui pengembangan dunia Runeterra.
- Proyek dengan Visi Besar: Arcane adalah bagian dari strategi jangka panjang Riot Games untuk memperluas cerita dunia League of Legends ke berbagai media, menciptakan nilai yang bertahan lama di hati penggemar.
Rencana Besar Riot Games di Masa Depan
Komitmen Riot Games untuk berinvestasi dalam penceritaan berkualitas tinggi terbukti dari rencana mereka untuk memproduksi lebih banyak animasi seperti Arcane. Marc Merril bahkan mengisyaratkan bahwa cerita dari tiga wilayah Runeterra—Noxus, Ionia, dan Demacia—akan menjadi fokus di masa depan, membawa penonton menjelajahi dunia yang belum tereksplorasi.
Proyek ini bertujuan tidak hanya untuk menarik gamer tetapi juga memperkenalkan dunia League of Legends kepada audiens non-gamer. Riot Games yakin bahwa melalui cerita mendalam dan produksi berkualitas tinggi, mereka dapat membangun pengaruh yang lebih besar dalam industri hiburan.
Kesimpulan: Arcane Sebagai Investasi Jangka Panjang
Arcane Tidak Merugi! tentang kerugian finansial, Riot Games menegaskan bahwa Arcane adalah investasi strategis untuk jangka panjang,
bukan hanya proyek yang mengejar keuntungan cepat. Dengan komitmen terhadap kualitas dan penceritaan, Riot Games membuktikan bahwa mereka tidak hanya ingin menciptakan game, tetapi juga membangun dunia yang di cintai oleh pemain dan penonton di seluruh dunia.
Apakah Anda termasuk penggemar Arcane? Bagaimana menurut Anda tentang langkah Riot Games ini? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!
Baca juga : Helldivers 2 Buka Peluang untuk Mode Tim 8 Pemain, Pengalaman Baru yang Dinantikan