Requiem dari Teror Resident Evil 9 Resmi Diumumkan Capcom!
Pernahkah kamu berpikir, kapan terakhir kali game horor benar-benar membuatmu susah tidur? Jika jawabannya cukup lama, maka bersiaplah—karena Capcom baru saja mengumumkan Resident Evil 9: Requiem, sekuel yang disebut-sebut akan menjadi klimaks dari trilogi baru dalam semesta horor ikonik ini.
Kembalinya Teror di Era Next-Gen
Setelah sukses besar Resident Evil 7 dan Resident Evil Village, Capcom sepertinya tak mau kehilangan momentum. Resident Evil 9: Requiem dijanjikan akan menutup cerita Ethan Winters dengan penuh ketegangan dan kejutan. Game ini masih mengusung elemen survival horror khas seri ini, tapi dengan pendekatan yang lebih mendalam dari sisi psikologis, atmosfer, dan dunia yang lebih terbuka untuk dijelajahi.
Capcom juga memastikan bahwa RE9 akan hadir dengan teknologi RE Engine yang sudah dioptimalkan untuk konsol generasi terbaru. Ini berarti kita akan melihat detail visual yang semakin realistis, efek pencahayaan yang lebih dramatis, serta AI musuh yang jauh lebih adaptif—sesuatu yang bikin pengalaman makin mendebarkan.
Dunia Lebih Luas, Teror Lebih Dekat
Salah satu hal menarik yang diumumkan Capcom adalah soal struktur dunia RE9 yang kabarnya semi-open world. Jadi bukan cuma koridor sempit dan rumah tua gelap saja, kita juga akan menjelajahi hutan, desa terasing, dan reruntuhan kota yang penuh misteri. Namun, jangan salah. Di balik semua itu, ancaman akan terus mengintai.
Ada rumor kuat bahwa RE9 akan menghadirkan kembali konsep “pemburu bayangan”, musuh yang tak bisa di kalahkan secara langsung dan selalu mengintai pemain seperti Nemesis atau Mr. X. Tapi kali ini, musuh tersebut bisa menyamar sebagai warga biasa. Gokil, kan?
Karakter Baru dan Lama Bertemu
Di RE9, kita nggak cuma akan bertemu karakter baru, tapi juga reuni dengan wajah-wajah lama yang mungkin sudah kamu rindukan. Chris Redfield di kabarkan akan kembali dengan peran lebih besar. Ada juga bocoran soal kemunculan karakter misterius yang punya hubungan dengan organisasi The Connections, yang sempat di sebut-sebut di RE7 dan RE Village.
Kalau benar, ini akan menjadi titik temu semua konspirasi dan misteri yang sudah di bangun selama lebih dari satu dekade.
BACA JUGA:
Resident Evil 9 Kabarnya Hampir Nyaris Jadi Game Online
Lebih dari Sekadar Horor
Capcom juga menjanjikan bahwa RE9 akan menyentuh isu-isu yang lebih kompleks. Bukan cuma soal melawan zombie atau makhluk mutasi, tapi juga menyangkut manipulasi manusia, eksperimen genetik, dan trauma psikologis. Game ini bakal ngajak kita bertanya: siapa sebenarnya monster dalam cerita ini? Mereka atau kita?
Di sisi lain, gameplay-nya juga kabarnya akan lebih dinamis, dengan sistem crafting dan stealth yang di tingkatkan, serta lebih banyak variasi dalam menyelesaikan misi. Jadi, kamu bisa memilih antara main brutal atau main cerdas.
Siap Rilis Global
Capcom menargetkan perilisan global Resident Evil 9: Requiem pada awal 2026, untuk PlayStation 5, Xbox Series X/S, dan PC. Mereka juga sedang mengembangkan fitur VR khusus untuk PS VR2, yang katanya akan membawa imersi ke level paling ekstrem.
Dengan semua hal yang sudah di umumkan, satu hal jadi jelas: Capcom nggak main-main dalam menutup trilogi baru Resident Evil. “Requiem” bukan sekadar nama, tapi juga simbol dari akhir sebuah era yang penuh darah, teror, dan ketegangan.